#Rabu_Puisi - Ketir - Reki Andarasa - Sastra Indonesia Org


Karat terbungkam rahim hitam terputus 
Geram kelaparan nyata saksi kelam
Garis setangkai karya alam tergoreskan pada bumi teras perbatasan tenang
Tak untuk jadi pemenang riwayat tangan tuhan tergariskan 
syndrome malam kini hilang 
aksara pejuang kiblat merah semu hitam pudar
Tahta hanya untuk pemenang namun tak perlu diperjuangkan karena jika hari ini kau tak tenang dengan hari esok maka kau mencelakai riwayat Garis tuhan

Dariku ku untukmu yang tak tenang menyongsong hari esok


Penulis:

Reki Andarasa pangilan ari dengdot bandung 26 november 93
Mulai suka beristilah sejak sma 
kebebasan dalam berekspresi penikmat musik kopi dingin di pagi dan senja penikmat kicau

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "#Rabu_Puisi - Ketir - Reki Andarasa - Sastra Indonesia Org"

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.