Jangan Memakai Judul yang Membocorkan - Sastra Indonesia




Halo para calon penulis best seller hehe. Kembali dengan saya nih. Jangan bosan-bosan ya J.

Dulu kita pernah membahas materi tentang judul yang menggebrak ya. Kali ini saya kasih tahu nih, buat kamu sebagai seorang penulis. Selain memilih judul yang menggebrak, kamu jangan sampai memilih judul yang membocorkan ending atau isi cerita. Karena, salah satu fungsi judul adalah menarik pembaca agar mau membeli dan membaca sebuah tulisan. Apabila judul membocorkan isi cerita, justru itu malah membuat pembaca malas membaca atau menyelesaikan bacaan.

Ada beberapa kata yang diharamkan untuk dipilih karena akan membocorkan isi, di antaranya adalah terakhir, ternyata, adalah, dan lain-lain. Jika ada kata terakhir dalam judul, biasanya ada yang mati. Contoh pada judul buku The Last Song. Dari judulnya saja sudah ketebak sang penulis lagu akhirnya meninggal dan ternyata benar.
Tetapi ada juga penulis yang piawai dengan sengaja menggunakan kata terakhir untuk mengecoh pembaca. Itu namanya plot twist.


Akan tetapi saran saya, lebih baik hindari menggunakan judul yang ada kata terakhir, ternyata, adalah, dan lain-lain.

Tantangan buat seorang penulis adalah menemukan judul yang bisa membangkitkan rasa penasaran bukan justru membocorkan isi. Sehingga tidak menghilangkan keinginan pembaca untuk menikmatinya.

Bagaimana para pembaca setiaku? Sudah paham? Atau mau ada yang ditanyakan? Monggo tulis di kolom komentar ya :D


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jangan Memakai Judul yang Membocorkan - Sastra Indonesia"

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.